Tetap Eksis di Tengah
Pandemi Himbasi Sukses Adakan Penutupan Bulan Bahasa
Penulis : Yolanda Oktaviani
Penyunting : Yeyen
Korpora.id, Pontianak- Himpunan Mahasiswa Bahasa dan Sastra Indonesia (Himbasi) tetap eksis dan sukses mengadakan kegiatan di tengah pandemi. Kegiatan penutupan ini dihadiri oleh sejumlah petinggi-petinggi FKIP Universitas Tanjungpura. Mulai dari Dekan, Kaprodi, Dosen, Mahasiswa dan Guru Pendamping melalui Zoom Meeting. Minggu, 6 Desember 2020.
Kegiatan
penutupan ini berlangsung kurang lebih dua jam. Pada kegiatan penutupan ini
menampilkan bakat dan kreativitas mahasiswa baru serta mengumumkan pemenang
dari setiap lomba. Jumlah peserta yang hadir sebanyak 120 orang. Kegiatan
Gebyar Bulan Bahasa (GBB) tahun ini mengangkat tema “Menjadikan Bahasa sebagai
Wadah Kreativitas Anak Bangsa dalam Menghadapi Krisis Literasi di Tengah
Pandemi.”
“Gebyar
Bulan Bahasa 2020 merupakan agenda tahunan dari Himbasi FKIP Untan, untuk tahun
ini kami laksanakan secara virtual karena terkendala Covid-19. Tapi tidak
menyurutkan semangat panitia untuk melaksanakan GBB tahun 2020. Kegiatan GBB
yang kami laksanakan antara lain: Dialog Inspiratif, Lomba Pidato Tingkat SMA
Se-Kalimantan Barat, lomba Cerpen Nasional, dan Lomba Debat Tingkat SMA Se-Kalimantan
Barat. Harapan Himbasi kedepannnya semoga mampu menciptakan kader yang aktif,
kreatif, kepemimpinan yang baik, dan mampu bersaing di dunia luar,” tutur
Budiman selaku ketua umum Himbasi melalui wawancara via Whatsapp.
Himbasi
satu di antara agen percontohan, walaupun di tengah pandemi tetap eksis dengan
kegiatan-kegiatan yang diadakan. Terbukti dari kegiatan yang dilaksanakan
berjalan dengan lancar walaupun ada beberapa kendala, selaras dengan
penyampaian dari ketua Panitia GBB Rian Novianto melalui wawancara via
Whatsapp.
“Kendala
yang kami hadapi dalam melaksanakan kegiatan Bulan Bahasa di tengah pandemi,
yakni harus merombak sistematika lomba-lomba yang tidak dapat kami jalankan
pada tahun-tahun sebelumnya seperti Lomba Cepat Tepat (LCT), sehingga kami
mengganti LCT dengan lomba cerpen tingkat nasional. Kendala eksternal lainnya
adalah sinyal/jaringan internet yang berpengaruh terhadap koordinasi antara
peserta dan panitia,” ujar Rian.
Rian
menambahkan, semoga ke depannya Himbasi dapat mencetak generasi yang mampu
berkreativitas dalam kondisi apapun serta dapat mengadakan agenda kegiatan yang
lebih baik dan menarik dari tahun ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar